Minggu, 15 Januari 2017

Rencana Simulasi ke II UNBK MTs/SMP dan MA/SMA

Posted by VIDIA GRAPHICS On 21.52 | No comments

Simulasi II akan dilaksanakan dalam waktu yang berbeda antara smk, sma/ma dan smp/mts.
Setiap hari satu mata ujian dan dapat dilaksanakan dalam 3 sesi.
Dalam simulasi ini hanya akan disimulasikan 2 mata uji saja.
Rencana jadwal sebagai berikut :
1. 25 Januari : Batas Pendataan peserta dan Penetapan Sekolah UNBK
2. 26 - 31 Januari : Pengaturan penempatan peserta ke server dan pengaturan sesi oleh sekolah.
3. 1 - 8 Februari : Penyiapan data di pusat
4. 9 - 10 Feb (Kamis - Jum'at) : Sinkronisasi SMK
5. 13 Februari (Senin) : Simulasi Matematika SMK
6. 14 Februari (Selasa) : Simulasi Bhs Inggris SMK
7. 16 - 17 Februari (Kamis - Jum'at) : Sinkronisasi SMA/MA
8. 20 Februari (Senin) : Simulasi Mata ujian Pilihan SMA
9. 21 Februari (Selasa) : Simulasi Bhs Inggris SMA
10. 23 - 24 Februari (Kamis - Jum'at) : Sinkronisasi SMP/MTs
11. 27 Februari (Senin) : Simulasi Matematikan SMP/MTs
12. 28 Februari (Selasa) : Simulasi Bhs Inggris SMP/MTs.

CATATAN :
1. Menggunakan VHD baru, yang akan dibagikan awal februari
2. Jadwal SMP/MTs untuk gelombang 1. Untuk SMP/MTs gelombang 2 akan diatur kemudian jika ada.

Jumat, 13 Januari 2017

Membuka file emis dengan excel

Posted by VIDIA GRAPHICS On 22.39 | No comments
Mecocokan data emis dengan hasil verval UN.  Karena pada saat verval un saya tidak menandai data siswa siapa saja dan apa saja data yang berubah pada saat itu, akhirnya saya kesulitan dalam memperbaiki data pada data emis, sampai kepikiran bagaimana caranya membuka file dengan extensi .emis itu bisa dibuka di Microsoft Excel  yang nantinya bisa di cocokan dengan data emis, sehingga pencocokan data dapat benar-benar sesuai. Sebenarnya pencocokan bisa saja dilakukan dengan maunual dengan mengecek seluruh data kembali, namun saya lebih memilih pengecekan dengan bantuan Microsoft Excel. 
Ada beberapa tahapan yang saya lakukan untuk mengecek data atau mencocokan data hasil verval un dengan data emis, langkah pertama adalah dengan mengubah format  atau mengcopy data hasil verval un dari file berextensi emis kedalam Microsoft excel. Ini juga bisa dilakukan dengan bebrapa tahapan, bisa langsung membuka file hasil verval emis dengan extensi .emis pada Microsoft excel atau dengan membukanya terlebih dahulu di aplikasi notepad++ seperti yang saya lakukan. baiklah, mari kita lihat langkah-langkahnya sebagai berikut,



Membuka File berxtensi  .emis 

~> Saya sarankan PC/NB kita telah terinstall aplikasi notepad++ (opsional)
~> Buka file hasil verval un (saran saya copy dulu) biar file asli tetap aman,
 ~> langkah selanjutnya klik kanan pada file berextensi tersebut dan pilih edit with Notepad++
Akan tampil seperti pada gambar di bawah
~> kemudian blok semua dengan menekan tombol Ctrl+A kemudian copy tekan Ctrl+C
~> Selanjutnya kita buka aplikasi Microsoft Excel, dan ubah semua cell di excel menjadi bertipe text, dengan tujuan supaya data yang ada di file .emis tersebut bisa terbaca dengan baik.
~> Selanjutnya klik di cell A1 dan tekan Ctrl+V (Paste)  maka akan tampil sperti berikut

~> Selanjutnya blok pada kolom A, kemudian klik menu Data dan pilih Text to Columns, pilih next pada check box other masukan ";" tanpa danta petik ya, ^_^ terakhir pilih Next dan Finish. sampai saat ini data sudah dapat dibaca,
~> Selanjutnya klik menu Home, select semua cell, kemudian pilih Format dan pilih Atutofit Column width dan hasilnya seperti pada gamabar


Selanjutnya kita akan mencoba mencocokan data hasil verval un dengan data emis, dengan cara yang sangat simple kida bisa mengetahui kalau kemungkinan data kita ada yang berbda baik dari penulisan nama, tanggal lahir dan NISN, mari kita lakukan langkah-langkanya sebagai berikut

~> Setelah langkah-langkah di atas kita lakukan, kita tinggal membuka file emis excel yang sudah ada,
~> selanjutnya pilih kolom-kolom yang akan kita cocokan,

Sumber :   http://kkmicilamayakulon.blogspot.co.id/2016/01/membuka-isi-file-extensi-emis.html

Kamis, 05 Januari 2017

 
Jakarta, Kemendikbud --- Tahun 2017, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan tetap menerapkan ujian nasional (UN), sekaligus meningkatkan mutu ujian sekolah dengan menggantinya menjadi ujian sekolah berstandar nasional (USBN). Salah satu hal yang berbeda pada ujian nasional (UN) dan ujian sekolah tahun 2017 dengan tahun sebelumnya adalah mata pelajaran yang diujikan pada tingkat SMA.

Sebelumnya, pada UN tingkat SMA terdapat enam mata pelajaran (mapel) yang diujikan, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan tiga mata pelajaran sesuai jurusan. Untuk jurusan IPA, ditambah mapel Fisika, Kimia, dan Biologi; untuk jurusan IPS, ditambah mapel Geografi, Sosiologi, dan Ekonomi; dan untuk jurusan Bahasa, ditambah mapel Sastra Indonesia, Antropologi, dan Bahasa Asing.

Menariknya, pada UN 2017 untuk tingkat SMA nanti, hanya ada empat mapel yang diujikan, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan satu mapel pilihan sesuai jurusan. Siswa dibebaskan memilih satu di antara tiga mapel dalam jurusannya sesuai dengan minat dan kemampuannya.

Namun, untuk USBN, ketiga mapel yang ada dalam tiap jurusan (IPA/IPS/Bahasa) tersebut tetap menjadi mapel yang diujikan. Ada enam mapel yang akan diujikan dalam USBN tingkat SMA. Selain tiga mapel berdasarkan jurusan, USBN juga akan menguji siswa untuk mapel Pendidikan Agama, PPKN, dan Sejarah.

Untuk mapel UN tingkat SMP pada tahun 2017 tidak berbeda dengan tahun sebelumnya. UN tingkat SMP akan menguji mapel Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan IPA. Kemudian mapel yang akan diujikan dalam USBN tingkat SMP adalah Pendidikan Agama, PPKN, dan IPS.

Ujian Nasional (UN)  tingkat SMK pada tahun 2017 juga tetap menguji empat mapel, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Teori Kejuruan. Kemudian mapel yang akan diujikan dalam USBN tingkat SMK adalah Pendidikan Agama, PPKN, dan Keterampilan Komputer. (Desliana Maulipaksi)
 

About